Kata Orang Lebaran itu bermakna indah, bahagia dan berkumpul bersama..
Kata orang Lebaran itu memaafkan dan memulai sesuatu dari 0 makanya pasti ada balasan 0-0 ya kita mulai dari awal.. Berasa di pom BBM " Dari 0 ya... ".
Kata anak kecil Lebaran identik dengan baju baru dan sangu THR plus makanan manis..
Kata Orang lebaran momen bertemunya individu dengan individu lain melepas kerinduan karena perpisahan...
Kata Orang lebaran lebih dari itu semua..
Tapi... Pernahkah kita menyadari saat momen yang kata orang itu bermakna ada insan manusia yang merasa biasa saja atau membuka luka lama yang belum benar-benar sembuh.
Tapi pernahkah kita menyadari saat momen yang konon katanya untuk silahturahmi tapi malah jadi momen penuh luka..
Tapi pernahkah kita menyadari ada insan manusia yang menangis setiap kali mendengar suara takbir.. Karena mengingat yang telah "berangkat".
Ah bukan meminta untuk dipahami karena memang tidak perlu dipahami dan bahkan saat ada yg mencoba memahamipun semua seakan tidak pernah bisa memahami.
Tidak mudah memahami perjalanan orang, perjalanan yang berbeda-beda tiap insan.
Kadang hanya bisa berkata dalam lirih "Tuhan semua punya strugglenya masing-masing, entah sampai kapan" Bahkan lirih doa ini tidak tersampaikan dalam shalat karena ada masanya pesimis dan berharap berakhir dengan berangkat.
Bukan tidak suka berkumpul tapi diam kadang lebih baik dari berkata-kata.. Setelah bertemu malah pesimis karena kata bukannya semakin membuat lebaran rasanya entahlah..
Komentar
Posting Komentar